Kehadiran Akademi Keuangan dan Perbankan Tahuna menurut Sejarahnya adalah menjawab kerinduan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Talaud yang pada waktu itu belum memiliki sebuah perguruan tinggi. Maka dalam Sidang Sinode Lengkap (SSL ke XIX) di Tagulandang pada tanggal 24 – 31 Oktober 1991 di putuskan bahwa demi kepentingan pengembangan pendidikan khususnya pendidikan tinggi di daerah Nusa Utara maka GMIST perlu menjajaki kemungkinan berdirinya satu perguruan tinggi.
Menindaklanjuti hasil SSL di Tagulandang tersebut Yayasan Pendidikan Kristen GMIST Periode 1991 – 1996 menunjuk Drs. C. H. Karendesang sebagai Koordinator urusan Perguruan Tinggi Kristen GMIST dengan Ketua Yayasan Pdt. V. W. amaka, S.Th untuk merealisasikan hasil SSL Ke-XIX tentang pendirian perguruan tinggi. Dengan melalui berbagai proses dan tahapan, maka pada tanggal 1 November 1997 Gereja Masehi Injili Sangihe Talaud (GMIST) melalui Yayasan Perguruan Tinggi Kristen (YPTK) GMIST telah menjawab kerinduan itu dengan berdirinya perguruan tinggi dengan nama Akademi Keuangan dan Perbankan GMIST Tahuna berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Dikti Nomor : 73/D/O/1997 tanggal 30 Oktober 1997 tentang Ijin Operasional Pendirian Akademi Keuangan dan Perbankan Tahuna. Dan tanggal 1 November ditetapkan sebagai hari ulang tahun (dies natalis) AKP GMIST Tahuna.
Sebagai perguruan tinggi yang berkedudukan di wilayah perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Akademi Keuangan dan Perbankan Tahuna memikul tugas dan tanggung jawab untuk mengembangkan sumber daya manusia sesuai kebutuhan pembangunan baik di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara maupun kawasan Nusantara, dengan mengingat pula kedudukannya sebagai bagian dari masyarakat ilmiah yang bersifat universal.